ISA Putera Allah

Siapa yang Tersesat & di Sesatkan?

Seperti biasa sebelum anda membaca artikel ini, baiknya anda kunjungi "Panduan Artikel" agar tidak salah paham dan berkomentar yang aneh.



Okey, kali ini saya akan membahas seputar pertanyaan dari para PIK mengenai:


Benar sekali! Hal ini sangatlah sensitif untuk dibicarakan. Terutama di negeri Indonesia yang secara karakteristik masyarakatnya sudah sangat miris dengan nilai budaya timur. Lebih suka mengadopsi budaya asing tanpa melihat dampak negatif. 

Baik, menyikapi pertanyaan-pertanyaan rekan muslim yang cenderung menghakimi, cemooh sampai pada tingkatan penghujatan terhadap iman kristiani, suka tidak suka sebagai orang percaya pada Yesus Kristus, Tuhan dan Juru Selamat yang terkasih, kita harus siap untuk menyatakan kebenaran akan Dia. Bukan begitu?

Mari kita berdamai dengan hati, memaafkan dan coba menjelaskan, walaupun saya tahu (persis) bahwa rata-rata rekan muslim yang selalu bertanya soal keimanan kristiani itu adalah "Orang yang benar-benar berupaya untuk menggerus iman lewat logika dengan pertanyaan segudang dan tidak butuh jawaban". 

YA ! Sebenarnya mereka tidak membutuhkan jawaban karena ada doktrin yang sudah diajarkan oleh para pengajar-pengajar sesat mereka dengan menggunakan doktrin "Alkitab PALSU". Jadi, segala jawaban atas pertanyaan adalah Palsu. LOGIKA.



Dibawah ini adalah kalimat Penggerus Iman Kristiani (PIK) atau MUI (Mulut Umat Islam) yang seringkali di lontarkan oleh OON (Otak Onta Nyanyuk) atau OOT (Otak Onta Telolet) rekan muslim:


Jawab Sekenanya...
😈 Jika Yesus adalah Anak Tuhan, artinya Tuhan yang kamu sembah dua!

ya satu.

😈 Bagaimana bisa satu sih? Jelas-jelas dua. Ada Allah ada Yesus.

😏 Mereka itu adalah satu kesatuan.

😈 Dimana-mana, logika itu 1 + 1 = 2! yang waras aja sih...

😏 Bicara Tuhan koq pakai logika? gama itu di imani, diyakini. 


 punya anak. Sedangkan







Penulisan ini adalah hasil pemikiran serta analisa dari berbagai sumber informasi dan diskusi maupun dialog yang saya lakukan dalam kehidupan.

No comments

Powered by Blogger.